Jika orang yang kaya itu adalah orang yang bekerja keras, seharusnya tukang bangunanlah yang paling kaya karena selalu bekerja keras. Kalau orang yang kaya itu adalah orang yang pandai harusnya yang paling kaya adalah guru.
Begitulah kira-kira kutipan yang saya dengar dari scroll di instagram reels beberapa waktu lalu.
Kalau dipikir-pikir ada benarnya juga ya? Dan benang merahnya adalah jangan cari kekayaan tapi carilah pekerjaan dan penghasilan yang berkah karena dengan begitu kita akan merasa cukup.
Carilah pekerjaan yang membuat kita lelahnya itu menyenangkan. Sehingga ketika orang melihat kita seperti main-main padahal kita lagi bekerja. Karena kita akan menghabiskan waktu, mungkin seumur hidup kita untuk menekuni pekerjaan tersebut jadi memang harus happy.
Pekerjaan itu bukan hukuman dari Tuhan, karena natur manusia adalah bekerja. Bahkan semut pun bekerja mencari makan dan bergotong royong mengumpulkannya.
Apapun pekerjaannya, semua pekerjaan itu berguna asalkan di niatkan dengan baik dan benar. Selama pekerjaannya bukan menipu, mencuri, atau hal-hal negatif yang merugikan orang lain maka kerjakanlah.
Setiap profesi pekerjaan orang sekecil apapun pasti berguna misalnya Office Boy. Dia bermanfaat, agar office selalu bersih dan rapih. Coba bayangkan jika OB di kantor kalian sakit dan tidak ada yang bersih-bersih di hari itu? Pasti kantor kalian tidak nyaman bukan?
Jadi, kita harus menghargai pekerjaan orang lain sekecil apapun. Karena dia pasti berguna untuk orang lain. Selebihnya pasti Tuhan akan mencukupi kebutuhan kita karena dia akan memberikan apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan.
Comments
Post a Comment