Jalan Haji Agus Salim atau yang lebih kenal dengan Jalan Sabang merupakan tempat saya sering kuliner di kantor lama dulu. Tempatnya cukup strategis karena Jalan Sabang tidak jauh dari Sarinah Thamrin dan selain makanannya enak-enak, harganya juga terjangkau.
Setelah hampir satu tahun jarang staycation, akhirnya Sabtu Minggu lalu tepatnya 1 April 2023. Saya memutuskan staycation setelah melihat salah satu postingan influencer yang sedang mereview Ashley Tanah Abang dengan swiming pool.
Akhirnya saya cari-cari di Traveloka hotel Ashley, berhubung hotelnya juga tidak jauh dari tempat saya menonton di XXI Plaza Indonesia. Sambil menunggu film Dungeons & Dragons: Honor Among Thieves akhirnya saya cek-cek Traveloka dan ada beberapa Ashley selain Tanah Abang yang saya cukup bingung seperti Wahid Hasyim, Ashley Teng (yang juga di Jl Sabang) dan Ashley Sabang.
Karena saya menginap untuk satu malam dan cuma sendiri setelah nonton jam 7 malam akhirnya saya memutuskan untuk memesan tipe standard yaitu Superior Queen dengan sarapan yang cukuop afforadble seharga 700ribuan.
Sepulang nonton dari Plaza Indonesia saya menuju hotel menggunakan Busway, sampai Sarinah yang berjarak hanya 1 halte. Berhung saya sudah lapar, akhirnya saya melipir ke Burger King (BK) Djakarta Teather dan setelah makan sayapun membeli Aqua literan di Indomaret untuk persediaan tambahan di hotel.
Sayapun ingat kalau, Ashley ini sebelahan dengan Stanley tempat saya menginap 2 tahun lalu saat hotel tersebut baru buka. Akhirnya saya menuju kesana, karena saya yakin (sotoy) Ashley itu disitu. Saat berada di receptionist Ashley Wahid Hasyim sayapun disambut dengan ramah dan ditanyakan nama untuk dicek atas nama Riza mba dari Traveloka. Kemudian Mba nya meminjam KTP saya untuk dicocokan, mungkin karena tidak match Mba nya bilang lagi boleh lihat bookingnya kak? Oh, ada jawab saya ini dari Travelokanya.
Saat dilihat dengan seksama "oh ini Ashley Jalan Sabang kak, bukan Wahid Hasyim dan memang banyak sih yang sering salah", jawab mbanya.
Oalah ia ya Mba Maaf ya ungkap saya. Dan saya menjelaskan kepada si mba reception kalau saya itu pilih Ashley karena ada infulencer yang lagi review Ashley Tanah Abang dan bagus banget. Tapi karena saya lagi dekat sini makanya saya pesan Ashley daerah sini.
Kemudian ia juga menjelaskan Ashley Sabang dari sini tinggal lurus saja sebelum lampu merah. Kemudian di Jalan Sabang Sendiri itu ada Ashley yang agak baru namanya Ashley Teng dengan ornamen khas Tiongkok berwarna merah. Saya berpikir karena ini Jalan Sabang oh, ya udah berarti ini dia dengan Pedenya masuk.
Saat berada di receptionist, saya pun langsung infokan kalau saya tamu atas nama Riza book dari Traveloka. Sambil Mbanya mengecek saya pun menjelaskan Mba tadi saya salah masuk Ashley yang di Wahid Hasyim sambil menunjukan bookingan Travelokanya. Lagi-lagi Mbanya memberitahukan "Oh ini kita Ashley Teng pak, kalau Ashley Sabang lurusan lagi dari sini masih sederatan. ungkapnya dengan ramah.
Saya pun tersenyum "Oalahh Mba Saya 2 kali salah berarti hari iini". hahahaha.. Sayapun bergegas pamit dan mengucapkan terimakasih kepada Mbanya.
Akhirnya saya menemukan Ashley Sabang dan yakin ini adalah betul karena ada bacaannya Sabang. Saat berada di Receptionist saya pun menceritakan kebodohan saya malam ini yang dua kali salah masuk Ashley. Kemudian saya pun melengkapi form registrasi hingga memberikan KTP sambil mengobrol dan dengan Mba Ocha receptionist.
Sambil mengobrol-ngobrol, tertnyata petugas yang membuat password untuk akses kunci sedang shalat sebentar. Dan saya juga tidak masalah untuk menunggu sebentar dan akhirnya saya diberikan compliment yakni mendapatkan 2 tingkat diatas kamar yang saya pesan menjadi 'Executice Queen' oleh receptionist bernama mba Ocha.
Jadi hikmahnya salah lokasi malam itu sampai 2 kali, saya mendapatkan upgrade 2 tingkat dari kamar yang saya pesan dan saya happy sekali.
Untuk kamar dari Executive Queen dibanding dua kamar dibawahnya, jelas lebih luas dilengkapi dengan tv besar dan juga mesin kopi Dolce. Berikut kamarnya yang saya upload di instagram reels:
Tidak lama sayapun mandi menggunakan shower dan sabun dan shampo botol yang disediakan. Setelah mandi saya beristirahat sambil diiringi musik instrument yang saya putar dari youtube sampai saya tertidur . Untuk sarapan di Ashley saat bulan Ramadan menggunakan box berisi nasi goreng, ayam, sayur dan buah. Menu yang menurut saya cukup proper dan kenyang juga untuk porsi satu orang.
Untuk nuansa hotel Ashley Sabang mengusung tema classic modern seperti di Eropa. Ada beberapa ornamen seperti bunga dan sepeda yang mempercantik nuansa hotel. Sedangkan untuk fasilitas lainnya tersedia gym dan juga resto.
Comments
Post a Comment