Ayat Ayat Cinta

Judul Buku : Ayat-Ayat Cinta
Pengarang: Habiburahman El Shirazy
Penerbit : Republika










Jujur saja saya baru baca novel ayat-ayat cinta itu tahun ini juni 2011 what...? ya ampun udah ketinggalan zaman banget yah? padahal waktu sma kelas 3 guru PKN saya bu Ida di SMA 79 itu udah pernah ngerekomendasiin coba deh baca buku novel ayat-ayat cinta bagus banget ceritanya dan mau di film kan. Alhasil akhirnya waktu itu saya cuma nonton filmnya pas 2007 apa 2008 ya? ah .. pokoknya pas zaman masih kuliah pas lagi booming-boomingnya lagu rosa yang Ayat-ayat cinta.

Oh ia saat membaca novel ayat-ayat cinta ini beda banget sama yang di filmnya. Di filmnya ada bagian-bagian yang tidak di tampilkan semua cuma garis besarnya aja. Yah..mungkin hal itu dikarenakan kalau diceritaiin semua gak akan cukup diputar 2 jam.

Sinopsis Ayat-Ayat Cinta:
Novel ini mengisahkan tentang pemuda bernama Fachry ia adalah seorang mahasiswa Indonesia yang sedang belajar di Universitas Al-Azhar Cairo Mesir. Ia merupakan pemuda yang saleh selai itu ia memiliki akhlak yang mulia, toleransi beragama terhadap tetangga, menyayangi kawan, dan peduli dengan orang-orang disekitarnya. Dan halitulah yang membuat Fachry menjadi di senangi banyak orang.

Karena Kebaikan dan kemurahan hatinya ia juga banyak disukai gadis-gadis salah satunya Nurul teman di Al-Azhar, Maria tetangganya yang beragama kristen koptik, dan wanita bercadar yang bernama Aiyah. Lalu siapakah yang akan berjodoh dengannya? dan siapakah yang akan dipilih oleh Fachry?

Komentar Saya mengenai buku ini : 
Novel ini sangat bagus karena berbeda kisah cinta yang disuguhkan oleh Habiburahman dalam karyanya, ia dapat menceritakan kisah cinta dan cerita yang membangunjiwa yang membuat pembaca seperti terhipnotis masuk kedalam cerita dan konflik yang ada di dalamnya.

Bahasa yang digunakan juga ringan dan mudah dipahami bagi orang awam yang belum terlalu mengerti sastra atau bahasa sastra. Sipenulis juga menggunakan kata "AKU" atau orang pertama sehingga pembaca seolah-olah terlibat didalamnya menghayati tokoh Fachry. Habiburahman juga menggunakan jargon-jargon dalam bahasa Arab akan tetapi ia membuat catatan kaki sehingga orang dapat mengerti dan memahami dari istilah-istilah yang digunakan olehnya.

Banyak unsur agama dan dakwah di dalam novel ini dengan cara penyampaiaannya yang bagus tidak seperti terang-terangan menggurui tetapi seperti mengingatkan kita, menyadarkan kita sehingga pembaca dapat memaknai dan meresapinya sendiri.

Hikmah yang dapat di ambil dari novel ini intinya :
1. Poligami itu boleh asal berlaku adil, menyadarkan kita akan sisi lain dari poligami dalam Islam itu indah.
2. Fitnah hal ini sangat dilarang oleh agama kita karena Fitnah itu dapat membuat orang lain yang di fitnah tesakiti bahkan orang lain disekitarnya juga dapat dirugikan. Maka benar jika fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan.
3. Toleransi beragama ini sangat penting karena kita tidak boleh membedakan manusia hanya dari agamanya tetapi dari akhlak dan perilakunya
4. Saling menyayangi dan mau peduli dengan sahabat, keluarga, tetangga dan orang-orang disekitar kita merupakan sesuatu hal yang membawa kita akan kebaikan




Salam 
Aku Membaca
banyak membaca banyak tahu ^_^

Comments