Catatan dodol calon dokter

Judul : Cado-cado (Catatan Dodol Calon Dokter)
Penulis : Ferdiriva Hamzah
Editor : Raditya Dika, Dewi Fita
Penerbit : Bukuné

CADO-CADO yang artinya catatan dodol calon dokter, yang beberapa hari lalu sempat saya baca buku tersebut. Buku karangan Ferdiva Hamzah kalau menurut saya bukan novel karena di dasari pada pengalaman pribadi (kisah nyata) dari si penulis pada saat masa-masa ia Ko-ass.

Cerita-cerita dalam buku ini juga lucu-lucu kalau di simak. mulai dari temannya si uba yang bau badan, dosen yang bolot, menjaga pasien di Rumah sakit jiwa, Sampai cerita tentang temannya yang di skors satu minggu ternyata skors di perkuliahan kedokteran sama skors di bangku SMA itu berbeda kalau 1 minggu di skors di SMA itu berarti kita tidak masuk selama 1 minggu, tapi kalau di FK skors 1 minggu berarti kita tambah jam belajar misalnya yang tadinya cuma 4 minggu pertemuan karena di skors 1 minggu maka pertemuannya menjadi 5 minggu, lalu yang lucunya temannya itu malah tidak masuk-masuk kuliah / ko-ass selama seminggu tanpa kabar. Karena itu tadi dia kira di skors tidak boleh mengikuti pelajaran selama 1 minggu makanya selama 1 minggu dia gak masuk dan dimanfaatkan oleh temannya itu untuk mudik  hahahhaa :)

Bahasa yang digunakan Ferdiva Hamzah menurut saya cukup ringan dan pendeliveran antara ia sebagai penulis dan si pembacanya dibuat seolah-olah kita sebagai si-pembaca masuk ke dalam cerita atau kejadian yang sedang diceritakan.

Waktu saya membaca. Buku ini juga tidak seperti sedang saya baca, tetapi buku inilah yang membacakan ceritanya untuk saya. Dan hal itu membuat saya sampai-sampai tidak melepaskan buku ini hingga ceritanya selesai.

Penilaiaan saya mengenai buku ini :  menarik, lucu dan sangat menghibur!

Pesan moral yang dapat saya ambil dari buku ini yaitu mengenai perjuangan untuk mendapatkan sesuatu itu banyak banget yang namanya cobaan dan rintangannya tetapi sesuatu cobaan itu akan indah tepat pada waktunya.