Perilaku pengguna kartu kredit

1. Bayar menggunakan kartu kredit langsung tidak cicilan

2. Bayar dengan kartu kredit dengan cicilan toko misalnya ada cicilan 6 bulan atau kalau bisa 12 bulan tapi 0% karena tidak mau kena bunga

3. tipe setengah-setengah , yaitu setengah menggunakan kartu kredit untuk cicilan dan setengahnya lagi cash, hal itu dilakukan agar tidak terlalu besar tagihannya.

4. Tipe Stock Split , dimana misalnya ia melakukan transaksi Rp. 20.000.000 , namun karena limitnya tak mencukupi di kartu kreditnya ia menggunakan kartu kredit dari Bank lainnya contoh 5 juta dengan BCA, 10 juta dengan Citibank, dan 5 juta lagi dengan Mandiri.biasanya ini dilakukan yang suka mengoleksi kartu kredit.

5. Tipe yang hanya bisa bayar minimum Payment.

6. tipe yang tidak bayar-bayar hingga datang penagih hutang (debt collector) 

7. Tipe kabur, sehabis ngutang banyak-banyak ia kabur, pindah alamat dan meninggalkan alamat lama yang sudah tidak dihuni atau sudah dihuni orang lain sehingga debt collector salah alamat. Biasanya ini tipe orang yang rumahnya nge kost / ngontrak jadi ia nebeng alamat rumah. Biasanya yang begini nih yang nyusahin.


itulah para pengguna kartu kredit yang sering saya dengar, saya lihat dan saya amati perilakunya Sesuatu banget yah Pakai Kartu kredit itu. Kalau saya  sih jangan sampai deh menggunakan atau punya kartu kredit. Prinsip saya ada duit ada barang , ada duit ya belanja gak ada yah udah...!


Ngapain kita harus ngutang-ngutang atau pusing-pusing kredit. Memang sih kartu kredit itu prestige dilihat orang apa lagi yang platinum , ultima yang limitnya besar-besar. Sebenarnya memakai kartu kredit boleh-boleh saja dan tidak apa-apa asal kita menggunakannya dengan bijak, bayar tepat waktu, dan tidak bayar hanya minimum payment. Sebenarnya tidak apa-apa dan bisa memanage pengeluarannya.

Namun kalau saya mending uangnya dikumpulkan dulu disatu tabungan, lalu ATM nya kita gesek deh untuk belanja, enak kan begitu gak ribet dan pusing karena mikirin hutang dan bunga dari kartu kredit.


Comments